Pendidikan Kontekstual
Blog ini merupakan sarana komunikasi antara mahasiswa dan dosen berkenaan dengan mata kuliah Pendidikan Kontekstual pada program Magister Psikologi Pendidikan F. Psikologi USU
Minggu, 27 November 2011
Kata mereka.....
Coba intip catatan-catatan mahasiswa S1 yang berkesempatan 2SKS di micro teaching Mata Kuliah Kontekstual oleh 4 dara imut....:)
Jangan lupa buat catatan sekali lagi, apa yang adinda temukan dan relevan dengan pendidikan kontekstual. Silahkan analisis sebagai tugas penutup berkaitan Pendidikan Media dan Media Pendidikan.
Selamat berjuang, menegakkan pendidikan berkualitas, menyenangkan dan menghasilkan manusia yang berkarakter :)
Jangan lupa buat catatan sekali lagi, apa yang adinda temukan dan relevan dengan pendidikan kontekstual. Silahkan analisis sebagai tugas penutup berkaitan Pendidikan Media dan Media Pendidikan.
Selamat berjuang, menegakkan pendidikan berkualitas, menyenangkan dan menghasilkan manusia yang berkarakter :)
Senin, 07 November 2011
Selamat bergabung mahasiswa MP2 F. Psikologi USU
Dear adinda,
selamat bergabung di blog Psikologi Pendidikan Kontekstual.
Bagi yang telah mengkonfirmasi alamat blog-nya, silahkan lihat telah tercantum pada link. Namun ada yang linknya belum sempurna sehingga blog-nya tidak bisa diakses. Mohon konfirmasi ulang. Dan segerakan yang belum mengkonfirmasi link blog-nya.
Kemudian, pada komen post ini tolong tuliskan Nama Lengkap adinda beserta NIM.
Berikutnya, saya tunggu konfirmasi ide sehubungan tugas yang akan saya berikan pada adinda semua.
Ditunggu ya.
Thanks,
wassalam
dosen pengampu
selamat bergabung di blog Psikologi Pendidikan Kontekstual.
Bagi yang telah mengkonfirmasi alamat blog-nya, silahkan lihat telah tercantum pada link. Namun ada yang linknya belum sempurna sehingga blog-nya tidak bisa diakses. Mohon konfirmasi ulang. Dan segerakan yang belum mengkonfirmasi link blog-nya.
Kemudian, pada komen post ini tolong tuliskan Nama Lengkap adinda beserta NIM.
Berikutnya, saya tunggu konfirmasi ide sehubungan tugas yang akan saya berikan pada adinda semua.
Ditunggu ya.
Thanks,
wassalam
dosen pengampu
Minggu, 19 Desember 2010
Pembelajaran Kontekstual
7 komponen utama pembelajaran kontekstual
- komponen konstruktivisme (constructivism) ; sebagai filosofis (kembangkan pemikiran bahwa pebelajar akan belajar lebih bermakna dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri, dan mengkonstuksi sendiri pengetahuan dan ketrampilan barunya).
- komponen inkuiri (inquiry) ; sebagai strategi belajar (laksanakan kegiatan inkuiri untuk mencapai kompetensi yang diinginkan di semua bidang sttudi).
- komponen bertanya (questioning) ; sebagai keahlian dasar yang dikembangkan (bertanya sebagai alat belajar: kembangkan sifat ingin tahu siswa dengan bertanya).
- komponen masyarakat belajar (learning community) ; sebagai penciptaan lingkungan belajar (ciptakan masyarakat belajar / dalam kelompok).
- komponen pemodelan (modelling) ; model sebagai acuan pencapaian kompetensi (tunjukkan 'model' sebagai contoh pembelajaran; benda-benda, karya inovasi, dll).
- komponen refleksi (reflection) ; sebagai langkah akhir dari belajar (lakukan refleksi di akhir pertemuan agar pembelajar 'merasa' bahwa hari ini mereka belajar sesuatu).
- komponen penilaian yang sebenarnya (authentic assessment) ; lakukan penilaian yang sebenarnya; dari berbagai sumber dan dengan berbagai cara.
Sumber: Nurhadi, dkk. 2003. Pembelajaran kontekstual dan penerapannya dalam kbk. Malang: UM Press.
Kamis, 16 Desember 2010
Sekilas awal tentang Pendidikan Media dan Media Pendidikan
Pendidikan Media Tidak sama dengan Media Pendidikan
Membicarakan pendidikan media, hampir tidak bisa dipisahkan dengan media pendidikan, padahal keduanya adalah hal yang berbeda.
Pendidikan Media (media education)
Pendidikan media / media education adalah
- upaya untuk memahami cara kerja serta mengoptimalkan kemampuan suatu media.
- dikenal dengan istilah media literacy / literasi media / melek media.
Dalam kajian pembahasannya, pendidikan media mencakup beberapa hal, yaitu:
- Melek visual /visual literasi / visual literacy.
- Pembelajaran tentang berita (news).
- Pembelajaran tentang iklan (advertising).
- Representasi dari kenyataan (representations of reality).
- Lembaga media (media institution)
Melek visual /visual literasi / visual literacy.
Melek visual yang dimaksud adalah meliputi pemahaman berkaitan dengan kelebihan dan kekurangan:
: Jenis-jenis media visual, seperti: disain grafis, foto, kartun,animasi dan sebagainya.
: Tata letak pada media visual, seperti; pada buku, surat kabar, komik, majalah, poster.
: Penggunaan warna, jenis dan ukuran huruf.
: Penggunaan efek seperti filter, teknik editing.
Dalam hal ini akan menjadi lebih sempurna jika dapat menggunakan atau menciptakan kreasi untuk menghasilkan pesan melalui komponen-komponen media visual. Seperti membuat poster, slide, buku, dan sebagainya.
Atau dengan pengertian kemampuan seseorang menggunakan media visual secara optimal sebagai sumber belajar.
Pembelajaran tentang berita (news).
Berkaitan dengan pembelajaran tentag berita (news) pada pendidikan media, beberapa hal yang tercakup di dalamnya adalah:




Pembelajaran tentang iklan (advertising).
Sehubungan dengan pembelajaran tentang iklan (advertising) pada pendidikan media, ada beberapa hal yang menjadi pembahasannya. Diantaranya adalah:
? Mengetahui cara kerja iklan.
? Menyadari kegunaan iklan.
? Mengerti proses untuk memproduksi iklan.
? Menyadari pengaruh yang ditimbulkan iklan.
? Menyadari kelebihan dan kekurangan iklan berdasarkan media penyampainya.
? Dapat merancang suatu produksi iklan.
? Dapat menentukan sikap untuk memilih iklan yang dapat digunakan sebagai sumber belajar.
Representasi dari kenyataan (representations of reality).
Ada hal khusus pada pendidikan media, yaitu berkaitan dengan representasi dari kenyataan (representation of reality). Cakupannya adalah sebagai berikut:



Lembaga media (media institution)
Satu hal lagi yang tidak dapat dipisahkan dari materi pendidikan media adalah peran lembaga media (media institution). Dalam hal ini setiap orang perlu tahu bahwa:


Media Pendidikan (instructional media)
Media pendidikan (instructional media) adalah:
- Segala sesuatu yang dapat menyimpan dan menyalurkan pesan kepada si penerima pesan.
- Dengan kata lain, media pendidikan ini disebut juga sebagai alat bantu media pembelajaran.
Media pendidikan memiliki beberapa kecenderungan, seperti:




Beberapa karakteristik media pendidikan adalah:
Ø Media yang tidak diproyeksikan.
o Media cetak
o Realia
o Model
o Media grafis
Ø Media audio
Ø Media visual
Ø Media audiovisual
Ø Media berbasis komputer
Kaitan pendidikan media dengan media pendidikan.
Pendidikan media sesungguhnya merupakan seleksi awal terhadap pemilihan sumber belajar yang dibutuhkan berdasarkan karakteristik pebelajar dan materi yang dibutuhkan dalam pembelajaran.
Pendidikan media membekali seseorang untuk mengoptimalkan sumber belajar yang tersedia atau yang masih dapat digali.
Media pendidikan mengarahkan agar lebih tepat guna sebagai sarana sumber belajar
Sesungguhnya prinsip pembelajaran yang menggunakan media pendidikan menjadikan proses pembelajaran dapat berlangsung lebih mudah.
Namun hal ini perlu ditopang terlebih dahulu dengan kemampuan setiap pebelajarnya memiliki pengetahuan dan kemampuan tentang pendidikan media. Sebab hampir dapat dipastikan proses pembelajaran yang menggunkan media pendidikan akan memberikan pengaruh yang lebih optimal sebagai hasil proses belajar.
Segalanya dikembalikan kepada pebelajar untuk menggunakan pendidikan media dan media pendidikan sebagai sumber belajar yang baik atau sebaliknya.
Rabu, 15 Desember 2010
Selamat datang...
Selamat datang di blog Psikologi Pendidikan Kontekstual Fakultas Psikologi USU.
Blog ini menjadi sarana komunikasi diantara sivitas akademika (mahasiswa dan dosen) berkaitan dengan mata kuliah Pendidikan kontekstual.
Just learning by doing...lets trying :)
regards,
dina
Blog ini menjadi sarana komunikasi diantara sivitas akademika (mahasiswa dan dosen) berkaitan dengan mata kuliah Pendidikan kontekstual.
Just learning by doing...lets trying :)
regards,
dina
Langganan:
Postingan (Atom)